Ini Lima Tindak Kriminal Tertinggi di Teluk Wondama Tahun 2023, Kasus Laka Lantas Naik 20 Persen
WASIOR, Kepolisian Resor Teluk Wondama, Papua Barat mencatat lima tindak kriminal yang paling sering terjadi di daerah itu sepanjang tahun 2023.
Kapolres AKBP Hari Sutanto mengungkapkan pencurian biasa menempati peringkat pertama tindak pidana yang paling banyak ditangani Polres Teluk Wondama sepanjang 2023 yakni 34 kasus.
Selanjutnya ada tindak pidana penganiayaan sebanyak 25 kasus, pencurian dengan pemberatan 17 kasus, pengeroyokkan14 kasus dan penipuan sebanyak 13 kasus.
“Di mana untuk pencurian biasa ada 34 kasus yang diselesaikan delapan kasus. Penganiayaan ada 25 kasus dan penyelesaian 20 kasus, pencurian dengan pemberatan ada 17 penyelesaian 12 kasus, pengeroyokan ada 14 kasus dan yang diselesaikan empat kasus, kemudian penipuan 13 dan yang selesai dua kasus, “papar Hari pada konferensi pers akhir tahun di Markas Polres Teluk Wondama di Isui, Minggu, 31 Desember 2023.
Untuk kasus kecelakaan lalu lintas di 2023, lanjut Kapolres, terjadi peningkatan kasus sebanyak 20 persen dibanding tahun 2022. Kejadian laka lantas pada 2023 tercatat sebanyak 30 kasus atau lebih banyak enam kasus dari tahun 2022 yakni sebanyak 24 kasus.
Rinciannya, laka murni 28 kasus dan laka nonmurni dua kasus. Korban yang ditimbulkan adalah meninggal dunia sebanyak 4 orang, luka berat 11 orang dan luka ringan 35 orang.
“Angka laka lantas di tahun 2023 naik dengan kerugian material naik 16 persen dari tahun 2022. Ini laka lantas rata-rata disebabkan karena mayoritas pengguna jalan dalam pengaruh miras (minuman keras). Mayoritas laka yang terjadi karena pengaruh miras, “ucap Hari.